Foto batu yang diklaim mirip sphinx di Mars (NASA/JPL-Caltech/MSSS/SWNS.com)
Pemburu UFO mengklaim menemukan monumen kuno Mesir, Sphinx, di permukaan Planet Mars. Penampakan Sphinx itu terlihat dalam foto yang dijepret kendaraan luar angkasa NASA, Curiosity, yang sejak 4 tahun lalu menjelajah planet merah itu.
Curiosity terus mengambil foto-foto permukaan Mars sejak mendarat di planet tersebut pada Agustus 2012 lalu. Dituturkan ahli astronomi amatir, Joe White, seperti dilansir media Inggris, Daily Mail, Senin (14/3/2016), salah satu foto jepretan Curiosity menampilkan sebongkah batu yang tidak biasa.
White yang juga seorang jurnalis video luar angkasa ini, menyebut bentuk batu aneh di Mars itu menyerupai patung batu yang memanjang dan memiliki kepala. White menyebut, bentuk batu di permukaan Mars itu mirip seperti patung Sphinx, patung berbadan singa dan berkepala manusia, yang ada di Mesir.
"Saya memperkirakan panjangnya tidak lebih dari 100 kaki (30 meter), mungkin 200 kaki (60 meter)," sebut White yang berasal dari Bristol, Inggris ini.
"Saya telah mempelajari area itu secara rinci selama beberapa tahun dan saya melihat foto lokasi itu lebih dekat karena saya mencurigai mungkin ada sesuatu menarik untuk diamati. Ketika saya melihat foto NASA ini, saya tercengang pada kepala besar pada struktur raksasa ini," terangnya.
"Bagian pintu berbentuk seperti jalur lengkung di bagian kanan objek diduga kepala sphinx juga menarik perhatian saya ketika saya mengamatinya lebih dalam. Saya menggelapkan gambar untuk melihat apakah bisa membantu dan rinciannya muncul di layar. Saya cukup tercengang," imbuh White.
White yang mengelola channel YouTube bernama ArtAlienTV ini terus mengamati foto-foto NASA setiap hari dalam misinya mencari alien di Planet Mars.
Foto utuh hasil jepretan kendaraan luar angkasa NASA, Curiosity, yang tengah menjelajah Mars. Kotak merah merupakan lokasi batu yang diklaim mirip patung sphinx (NASA)
Foto NASA yang diklaim Whiter menampilkan batu mirip sphinx itu merupakan foto yang dijepret Curiosity dengan kamera sebelah kanan dari ketinggian 1,8 meter di atas permukaan Mars. Masalahnya, batu yang diduga sphinx itu tidak menjadi fokus jepretan Curiosity, melainkan tak sengaja terjepret ketika Curiosity mengambil foto-foto bebatuan Mars di sekitarnya.