Empat planet yang bisa terlihat ketika gerhana matahari total 9 Maret 2016. Kredit: Stellarium.
Ya, empat planet Tata Surya tersebut akan terlihat di langit saat puncak totalitas Gerhana Matahari nanti. Sekadar info, daerah yang dilalui jalur gerhana total adalah Sumatera Barat, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara.
Sementara itu, nama daerah yang tidak disebutkan berarti hanya akan melihat Gerhana Matahari Parsial, yakni ketika piringan Bulan menutupi sebagian piringan Matahari saja, sehingga langit tidak akan gelap bahkan seperti tidak terjadi gerhana Matahari.
Empat planet Tata Surya yang dapat diamati kala puncak Gerhana Matahari Total adalah Planet Merkurius, Venus, Mars dan Saturnus. Jika diamati dengan mata telanjang, planet-planet ini akan nampak sekecil bintang namun cahayanya lebih terang dan tidak berkelap-kelip.
Di arah mana saja empat planet tersebut terlihat? Dikutip dari Kalastro.xyz, berikut penjelasannya:
Merkurius di Langit Timur
Merkurius akan terlihat di langit Timur dan berada paling dekat dengan Matahari. Jika kita nanti menghadap ke arah Timur maka akan terlihat Merkurius berada di atas Matahari. Besar sudut elongasi antara Matahari dan Merkurius sekitar 13 derajat. Merkurius akan terlihat sebagai bintang putih terang. Magnitudonya mencapai 0,2 atau hampir sama terang dengan Bintang Vega di Rasi Lyra.
Venus Paling Terang di Dekat Merkurius
Masih di langit Timur akan terlihat Venus menemani Merkurius. Jika kita menghadap ke arah Timur maka akan terlihat Venus berada di atas Merkurius dan Matahari. Besar sudut elongasi antara Matahari dan Venus sekitar 23 derajat.
Di antara empat planet Tata Surya yang bakal dilihat para pengamat di jalur gerhana total, Venus akan terlihat sebagai bintang putih paliiiiiiiiing terang di langit dengan magnitudo mencapai -3,9. Begitu terangnya hingga Venus bahkan bisa terlihat sesaat sebelum dan sesudah Gerhana Matahari Total.
Mars di Langit Barat
Di langit Barat, Mars akan terlihat dengan cahaya kemerahan. Jika kita menghadap ke Barat maka akan terlihat Mars berada di bawah Saturnus. Besar sudut elongasi antara Matahari dan Mars sekitar 107 derajat. Mars akan terlihat sebagai bintang merah terang.
Magnitudonya mencapai 0,1 atau hampir sama terang dengan Merkurius. Setelah Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016 Mars akan terlihat semakin terang setiap harinya. Hingga Mars mencapai oposisi pada 22 Mei 2016 dengan magnitudo mencapai -2,6 atau lebih terang dari Jupiter!
Saturnus di Langit Barat
Masih di sisi langit Barat, maka Anda akan melihat Saturnus. Jika kita menghadap Barat maka akan terlihat Saturnus berada paling tinggi hampir tepat di atas kepala. Besar sudut elongasi antara Matahari dan Saturnus sekitar 93 derajat.
Ups, jangan berharap Anda bisa melihat cincin Saturnus jika hanya mengamati lewat mata telanjang. Cincin Saturnus yang megah baru bisa diamati dengan alat pengamatan seperti teleskop. Satusnus akan terlihat sebagai bintang putih terang. Magnitudonya mencapai 0,45 atau sedikit lebih redup dibandingkan Merkurius.
Nah, itulah empat planet Tata Surya yang bakal terlihat di langit ketika fase puncak Gerhana Matahari Total. Anda dapat membuka kacamata Matahari Anda saat fase puncak gerhana untuk melihat planet-planet ini. Tapi ketika fase puncak gerhana berakhir dan Anda ingin menatap Matahari lagi, jangan lupa pakai kacamata Mataharinya kembali.