Skenario Big Rip. Yang dimulai dengan tarikan perluasan alam semesta yang kekuatannya lebih kuat dari gravitasi. Galaksi akan robek, diikuti oleh lubang hitam, planet dan bintang
Banyak fisikawan teoritis percaya bahwa alam semesta akan berakhir suatu hari nanti - dan proses ini mungkin telah dimulai.
Meskipun tidak ada yang tahu pasti kapan dan bagaimana hal itu terjadi, ada tiga teori terkemuka yang menjelaskan hal ini : Big Crunch, Big Rip dan Big Freeze.
Sekarang sebuah kelompok yang berbasis di Munich, yang disebut Kurzgesagt, telah membuat video yang menjelaskan bagaimana tepatnya teori-teori ini akan mengakhiri dunia yang kita kenal.
Mereka mengklaim seluruh umat manusia perlahan-lahan akan membusuk menjadi radiasi, benar-benar menghilang setelah runtuh ke dalam dirinya sendiri atau terkoyak seperti kecepatan ekspansi alam semesta.
Dalam skenario 'Big Rip', energi gelap dapat membengkokkan perancah alam semesta, menyebabkan galaksi hancur berkeping-keping, diikuti oleh lubang hitam, planet dan bintang.
Hal ini disebabkan oleh tarikan yang terus meningkatkan ekspansi alam semesta semakin kuat dibanding gravitasi galaksi yang menahan objek bersama-sama. Alam semesta akhirnya terus berkembang pada kecepatan cahaya, dan ketika hal ini terjadi, kekuatan memegang zat bersama-sama akan pecah.
Akibatnya, alam semesta akan kosong, hanya memegang partikel tunggal yang tidak berhubungan dengan apa pun yang ada.
وَأَنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ لَا رَيْبَ فِيهَا وَأَنَّ اللَّهَ يَبْعَثُ مَنْ فِي الْقُبُورِ
dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur. (QS : Al- Baqarah ayat 281)
Beberapa tahun yang lalu, para peneliti mengatakan bahwa alam semesta berkembang pada tingkat yang sebanding dengan rollercoaster, setelah mereka memetakan galaksi untuk pertama kalinya saat alam semesta berusia 11 miliar tahun yang lalu.
Dr Mat Pier dari University of Portmouth menjelaskan bahwa pertumbuhan alam semesta ketika masih muda diperlambat oleh pengaruh gravitasi.
Namun dalam lima miliar tahun terakhir, perluasaan tersebut makin cepat yang disebabkan oleh kekuatan misterius yang disebut energi gelap.
Sementara itu, calon penyebab kiamat yang lainnya disebut Big Crunch. Hal ini bisa terjadi jika, bukannya memperluas, materi di alam semesta berkurang dari waktu ke waktu, menyebabkan gravitasi menjadi kekuatan yang dominan. Baca disini : Big Crunch
Gravitasi akan menyebabkan alam semesta menyusut. Hasilnya adalah bintang, galaksi dan planet-planet akan bertabrakan saat alam semesta runtuh ke dalam dirinya sendiri.
Skenario terakhir - dan yang paling mungkin terjadi menurut pengetahuan fisika saat ini - adalah Big Freeze. Baca disini : Big Frezee
Dalam skenario ini, materi perlahan akan membusuk menjadi radiasi alam semesta. Setelah triliunan tahun, bahkan atom yang membentuk materi yang tersisa akan mulai hancur.
Bintang akan hancur , lubang hitam akan menguap dan akhirnya bahkan partikel cahaya akan lenyap.
Tapi pengetahuan tentang kiamat itu hanya Allah SWT yang tahu, tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu dan bagaimana terjadinya selain Dia.
يَسۡـَٔـــلُوۡنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرۡسٰٮهَا ؕ قُلۡ اِنَّمَا عِلۡمُهَا عِنۡدَ رَبِّىۡ ۚ لَا يُجَلِّيۡهَا لِوَقۡتِهَاۤ اِلَّا هُوَۘ ؕ ثَقُلَتۡ فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِؕ لَا تَاۡتِيۡكُمۡ اِلَّا بَغۡتَةً ؕ يَسۡـــَٔلُوۡنَكَ كَاَنَّكَ حَفِىٌّ عَنۡهَا ؕ قُلۡ اِنَّمَا عِلۡمُهَا عِنۡدَ اللّٰهِ وَلٰـكِنَّ اَكۡثَرَ النَّاسِ لَا يَعۡلَمُوۡنَ
Artinya :
Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?" Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui". (QS: Al-A'raf Ayat: 187)
0 Komentar