Ilustrasi KIC 8462852 yang dikelilingi exocomet
Menurut temuan terbaru yang dilakukan oleh NASA Spitzer Space Telescope, sinyal cahaya yang tidak biasa, yang datang dari sebuah bintang yang disebut KIC 8462852 kemungkinan besar berasal dari fragmen debu komet yang berkerumun di sekitar bintang itu.
Bintang aneh yang disebut KIC 8462852, pertama kali menarik perhatian di tahun 2011 dan 2014, ketika cahaya yang datang dari bintang itu meredup secara teratur, yang mengarah pada sesuatu yang mungkin memblokir cahayanya.
Bintang aneh ini terletak di konstelasi Cygnus, berjarak 1.480 tahun cahaya dari Bumi.
Penelitian yang dipimpin oleh Massimo Marengo dari Iowa State University, Ames, menemukan lebih banyak bukti bahwa banyak objek yang lebih kecil berkerumun di sekitar bintang aneh KIC 8462852.
Para ilmuwan mempelajari cahaya inframerahnya menggunakan NASA Spitzer Space Telescope dan menyimpulkan bahwa tidak ada emisi inframerah berlebihan dari debu hangat itu.
Menurut Marengo, diperlukan pengamatan yang lebih banyak untuk membantu menyelesaikan kasus KIC 8462852.
Kepler kemungkinan akan mengamati KIC 8462852 pada Mei 2017, ketika massa debu komet itu diprediksi akan melakukan transit pada bintang itu lagi.
Studi ini diterbitkan dalam Astrophysical Journal Letters.
0 Komentar